 |
| "30 Tahun Universitas Terbuka Menyatukan Bangsa Melalui Pendidikan Jarak Jauh |
Tidak Terasa genap 30 tahun sudah Universitas Terbuka berjuang mengabdikan diri kepada bangsa sebagai lembaga perguruan tinggi yang bersistem pendidikan jarak jauh dan terbuka.
lalu, . . Seberapa lamakah 30 tahun itu ?
 |
| "30 Tahun adalah waktu yang dibutuhkan manusia untuk menjadi dewasa seutuhnya". |
Dengan kata lain jika di ibaratkan sebagai umur dari sebuah universitas, maka sudah selayaknya juga universitas terbuka dapat dikatakan telah menjadi dewasa seutuhnya, dan selama 30 tahun juga itulah Universitas Terbuka bekerja keras dalam menyatukan bangsa dari timur sampai barat indonesia melalui program pendidikan jarak jauh.
Kemudian, Bagaimana cara UT menyatukan bangsa melalui pendidikan jarak jauh?
Pembelajaran Jarak Jauh atau PJJ merupakan sistem yang di usung oleh UT, yang memberi peluang bagi setiap individu bangsa yang tamat SMA/SMK atau sederajat agar dapat mengenyam pendidikan perguruan tinggi tanpa dibatasi oleh latar belakang,umur, lokasi dan bahkan waktupun. Hal ini membuat UT memiliki mahasiswa dari berbagai pelosok negeri dan dengan luasnya jaringan tersebut membuat setiap mahasiswa UT sadar bahwa mereka memiliki teman di setiap sudut Indonesia dan mereka tahu bahwa mereka adalah bagian dari satu kesatuan besar yang di Satukan oleh Universitas Terbuka. Sebagai contoh sederhananya, misalnya individu A berasal dari kota X dan individu B berasal dari kota y yang sangat jauh dari kota x, mereka berdua adalah Mahasiswa UT dan ketika mereka bertemu di suatu tempat maka mereka akan merasakan adanya tali persaudaraan diantara mereka setelah mengetahui kalau mereka sama - sama teman seperjuangan di Universitas Terbuka. dan Hal ini juga pernah saya rasakan sendiri ketika mengikuti ujian semester dan ketika berlibur ke rumah paman saya yang jauh. Demikian pula dengan adanya metode PJJ UT yang meratakan taraf pendidikan perguruan tinggi di setiap pelosok indonesia agar tidak ada lagi kesenjangan sosial di antara masyarakat yang kerap kali memicu konflik antar individu maupun kelompok sehingga memecah belah persatuan bangsa.
 |
| "Kami memang berbeda budaya, warna kulit dan keyakinan namun kami merasa satu seperjuangan dan bersaudara karena kami bersama adalah mahasiswa Universitas Terbuka" |
Lalu apa saja upaya yang dilakukan UT dalam menyatukan bangsa melalui pendidikan jarak jauh ?
Salah satu sistem UT yang paling kontras dan dapat dirasakan secara lansung dalam arti menyatukan bangsa, yaitu dengan adanya program kuliah online, dimana dalam web tersebut, semua mahasiswa UT dari berbagai pelosok berkumpul, berdiskusi, belajar, bertukar pikiran bersama secara online layaknya belajar di dalam sebuah kelas yang besar".diikuti dengan diadakannya acara disporseni di setiap tahunnya dimana beberapa mahasiswa perwakilan dari bermacam-macam penjuru tanah air berkumpul untuk turut merayakan disporseni UT dalam beragam Kompetisi maupun Lomba.
Berbicara mengenai tema 30 tahun UT menyatukan bangsa melalui pendidikan jarak jauh tak lepas dari perjuangan keras para Rektor, staff dan pegawai UT dalam membangun UT selama 30 tahun ini, mulai dari sibuk melayani banyaknya calon mahasiswa yang mendaftar maupun mahasiswa yang melakukan registrasi mata kuliah dari berbagai daerah sekaligus dalam tenggang waktu yang terbatas, pelaksanaan ujian semester yang mengharuskan para staff turun lansung untuk menyelenggarakan dan mengawasi proses ujian ke berbagai daerah, dan tentunya masih banyak lagi perjuangan yang harus mereka lakukan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para mahasiswa UT. Dalam menjalankan sebuah intitusi yang cukup besar seperti UT juga tak lepas dari berbagai kendala yang harus mereka hadapi, seperti kendala dalam menjalankan sistem - sistem dalam UT, melayani mahasiswa dan masih banyak lagi termasuk dengan pandangan sebelah mata dari beberapa kalangan masyarakat, mengingant sistem yang di jalankan UT memang beda dari universitas lain pada umumnya. namun itu semua tidak menjadi hambatan bagi UT untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi para siswanya.
Video ini kami persembahkan untuk ulang tahun Universitas Terbuka yang ke-30. Selamat menyaksikan
